25/10/2014


-halaman pengantar, Gelombang-Dee.
Niat ke gramednya nyari Sherwood, kebelinya malah itu. Gapapa deh. 

Tadi siang seleksi 1 OSS, iya, sudah dimulai lagi rupanya perjuangannya. 
Dan, mau seberapa kali menghindar, kalau udah nyaman? 
Study never felt that good. Gatau, untuk belajar hal ini rasanya senang, nyaman, suka. 
Walau ga menjamin bisa sih. Tapi... Mencoba kan? 
Seneng banget, 
Merasa bersyukur diberi hati yang memilih ini. Seolah diberi kesempatan mengenal lebih jauh tentang ciptaan sekaligus Yang Maha Pencipta. Sangat bersyukur..... 
Ilmunya itu, terasa nyata, terasa ada. 
Mungkin ini jawaban dari kegalauan di depan bu Yeti, ibu, saya kangen. 
"Itu komitmen seumur hidup fon, bahkan sampai kamu udah nggak sekolah disini lagi. Karena akan terus berlanjut, terus, nggak habis habis. Kamu harus tentuin mana yang benar benar kamu suka, yang kamu mau, biar kamunya juga ga terpaksa mempelajarinya. Ibu juga gatau apa yang kamu mau, kamu doang yang tau, Ibu cuma bisa mendoakan." 
Kapan lagi ketemu guru sebaik Ibu..... 

Belajar ini itu bukan menjauhkan diri dari Tuhan, justru malah semakin dekat, semakin mengenal. Semakin percaya bahwa Dia memang ada, memang Maha Kuasa. 
Dan dari kacamata saya, ini adalah hal paling nyata. 
Jujur sampai detik ini, saya masih merasa angka angka itu tidak rasional, tidak nyata. 
Berapa banyak orang ahli bidang penuh angka yang justru semakin jauh dari Tuhannya, karena ia menganggap semua harus berdasar logika, harus nyata. Mereka membuat terlalu banyak persoalan. Terlalu banyak berfikir sampai lupa bersyukur. 
Sekalipun belum waktunya disini, saya tidak berjanji tidak akan sedih, saya melankolis, fyi. 
Yang jelas saya tidak pernah merasa menyesal, belajar semuanya. 

"Kalau masih bisa lari, kenapa berhenti?" 

Hei, apa kabar? 
Masih di jalur yang sama kan? 
Semoga, semoga dan semoga, 
Selalu dimudahkan setiap jalannya, 
Bagaimana pun caranya. 
Allah Maha Adil kan? 


Saya pengen ke Yogya, kalau nggak, nggak apa-apa. 
Saya lebih ingin ke surga. 
Hehe. 
Semoga kita ketemu lagi ya. 
"Meski kau kini jauh disana.... Kita memandang langit yang sama...." 

No comments:

Post a Comment