25/10/2019

Dari Atas




Gula di cangkirku sudah satu, tapi belum manis juga rasanya 
Aku teguk air putih yang hambar di tenggorok
Menenggak segala harap yang belum terucap di tanah jauh sana
Jauh sekali tempat ayah bunda melepas burung dari sangkarnya 

Tiga ribu empat ratus kaki
Katamu jarak kita adalah seperempat diameter bumi
Aku mulai meracau
Di atas sini pikiran tentangmu tengah mengacau
Ketakutan yang tidak pasti ikut berkicau 

Meriang badan ini 
tanpa tau di luar sana apa sudah siang
Mundurnya waktu berteriak-teriak
Seraya bising di kepala memencak-mencak 
Kelu lidah tidak ada rasa

Aku butuh setengah bungkus gula lagi
Tapi aku lupa yang ku minum teh atau kopi
Semudah itu ingatan hilang, 
seharusnya. 

No comments:

Post a Comment