12/08/2018

Genap: Dua Puluh

terhatur salam pada panas yang ku kecup kemarin
perjumpaan terakhir dengan belasan tahun napas berhembus
masa muda yang kata mereka penuh cita dan cinta 

bumi rasanya terlalu cepat berputar
tidak mau menunggu 
barang sekejap aku pamit dengan gantungan mimpi
apa kabar mereka,
adakah tahu bahwa asap lilin yang ditiup hari ini 
membumbung tinggi lalu menyublim di udara
entah untuk apa

tak pernah sampai pergi ke langit 
pun tak lagi ia berpijak di tanah 
mengudara di antaranya, 
terombang-ambing semakin jauh

selayaknya aku yang terhuyung-huyung
memasuki pintu tanpa titik temu 
tempat aku seharusnya sudah tahu, 
beda mau dan mampu 

hari ini adalah sebuah perpisahan 
pada angka 1 yang senantiasa ada
pada tanda tanya tentang bagaimana rasanya bertumbuh
pada hal-hal yang tak disadari
tak lagi bisa aku lakukan kini

aku tidak mau lagi terburu-buru
terlebih terlalu menggebu
perihal waktu

penggenapan ini tidak lebih dari perangkap yang direka
usia adalah penipu ulung yang digaungkan orang-orang 
diulang dalam perayaan semu 
atas kerinduan dengan diri sendiri yang lebih sederhana 

menyisakan manusia dengan pikiran kusut
terlampau uzur untuk berangan-angan
nyatanya, terlalu belia memaknai arti dewasa

selamat menjalani dekade ke-dua. 

Yogyakarta, 3 Agustus 2018. 
Fona, 20 tahun.


No comments:

Post a Comment